Pasukan gabungan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri telah menghancurkan dua markas kelompok teror separatisme di Keli Ei dan Kali Brasa, Distrik Seredala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Dua sarang kelompok bersenjata Papua Merdeka di wilayah tersebut kini berada dalam pengawasan pasukan gabungan untuk pengamanan. Sejumlah barang bukti kegiatan separatisme juga ditemukan dalam operasi TNI-Polri yang dilakukan pada Sabtu (4/11/2023) lalu.
Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Faizal Ramadhani, menyampaikan bahwa kedua markas tersebut digunakan sebagai tempat persembunyian gembong separatisme yang dipimpin oleh Elkius Kobak. Namun, pemimpin gembong bersenjata tersebut tidak ditemukan dalam operasi pasukan gabungan.
Barang bukti yang ditemukan dalam operasi tersebut meliputi senjata tradisional, senjata api ringan, alat komunikasi, galon bahan bakar solar, dan pakaian-pakaian loreng. Tim juga menemukan botol ampul dan obat-obatan yang diduga merupakan hasil perampasan oleh kelompok separatisme di Puskesmas Yahukimo yang sebelumnya diserang oleh kelompok tersebut.
Wilayah Kali Ei dan Kali Brasa menjadi target serangan kelompok separatisme selama bulan Oktober 2023. Wilayah tersebut merupakan kawasan pertambangan emas dan tembaga tradisional. Serangan kelompok separatisme pada tanggal 16 Oktober 2023 menyebabkan puluhan warga penambang hilang, yang semuanya adalah warga pendatang. Operasi Damai Cartenz berhasil menyelamatkan beberapa penambang yang berhasil melarikan diri dari kejaran kelompok separatisme, namun juga menemukan tujuh korban yang sudah meninggal dalam kondisi yang mengenaskan.
Dalam operasi evakuasi lainnya pada tanggal 29 Oktober 2023, enam jenazah korban lainnya ditemukan. Pada tanggal 31 Oktober 2023, terjadi serangan separatisme kembali di wilayah Yahukimo.
Kombes Ignatius Benny Prabowo, Kabid Humas Polda Papua, melaporkan bahwa kelompok separatisme menyerang Puskesmas Amuma, Distrik Amuma. Serangan tersebut terjadi saat masyarakat di Amuma mengalami bencana kelaparan. Lima tenaga kesehatan menjadi korban dalam serangan tersebut, namun tidak ada korban jiwa.
Sumber: Republika (https://news.republika.co.id/berita/s3pk37320/pasukan-gabungan-tnipolri-hancurkan-2-markas-teroris-kkb-di-yahukimo-papua)