Prabowo Subianto Fokus Persiapkan Diri Jelang Oktober: Agar Tak Ada Waktu Terbuang

by -148 Views
Prabowo Subianto Fokus Persiapkan Diri Jelang Oktober: Agar Tak Ada Waktu Terbuang

Jakarta – Presiden RI terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, mengatakan bahwa dirinya sedang fokus untuk terus mempersiapkan diri menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2024.

Persiapan tersebut termasuk mempelajari masalah-masalah yang dihadapi oleh bangsa, serta mengadakan diskusi dengan semua unsur untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam membangun Indonesia.

Langkah ini diambil agar dirinya dapat langsung bekerja setelah pelantikan tanpa membuang waktu.

“Kami belajar masalah, kami mengumpulkan para pakar, kami berdiskusi dengan semua unsur agar kami dapat merumuskan langkah-langkah sehingga tanggal 20 Oktober nanti dengan penyerahan mandat, tidak akan ada kekosongan, tidak akan ada waktu yang terbuang,” kata Prabowo dalam sambutannya saat acara halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di kantor PBNU, Jakarta, pada Minggu (28/4) siang.

Prabowo mengakui bahwa selama proses persiapan tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) banyak membantu dan memperhatikan dirinya. Hubungan keduanya menjadi lebih akrab. Salah satu contohnya, Jokowi sering memanggil Prabowo dengan sebutan ‘Menhan’. Namun, saat ini telah berubah menjadi ‘Mas Bowo’.

“Saya harus mengatakan di sini, betapa besar peran Pak Joko Widodo dalam menyiapkan saya Saudara-saudara sekalian. Beliau adalah sosok yang sangat teliti. Beliau sangat teliti,” ujar Prabowo.

“Hingga saat ini, beliau masih memperhatikan saya dan saya merasa benar-benar disiapkan. Dulu saya dipanggil ‘Menhan’, sekarang sudah lebih akrab, dipanggil ‘Mas Bowo’,” tambahnya.

Prabowo juga menambahkan bahwa salah satu bentuk persiapan dan perhatian dari Jokowi adalah ketika ia diberi petunjuk untuk melakukan kunjungan kehormatan ke beberapa negara.

Pada awal April 2024, Prabowo melakukan kunjungan ke Tiongkok dan Jepang. Selanjutnya, ia juga berencana untuk melakukan kunjungan ke Timur Tengah, sesuai arahan dari Presiden Jokowi.

Source link