World Leaders Attend Prabowo Subianto’s Inauguration, Analyst: A Testament to Years of Diplomacy

by -14 Views
World Leaders Attend Prabowo Subianto’s Inauguration, Analyst: A Testament to Years of Diplomacy

Jakarta – Dalam pelantikan historis Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk periode 2024–2029, sejumlah VVIP, termasuk kepala negara, perdana menteri, dan wakil presiden, tiba untuk menyaksikan acara tersebut. Acara ini dihadiri oleh 19 pemimpin dunia dan 15 utusan khusus, termasuk Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, dan Wakil Presiden Tiongkok Han Zheng.

Khairul Fahmi, seorang analis dari Institute for Security and Strategic Studies (ISSES), mengatakan bahwa pelantikan Prabowo sebagai presiden ke-8 Indonesia melambangkan babak baru dalam diplomasi global Indonesia.

“Kehadiran para pemimpin regional dan global di Jakarta untuk pelantikan ini mencerminkan pengakuan yang signifikan terhadap, dan harapan tinggi untuk, kepemimpinan Prabowo,” ujar Fahmi selama wawancara di Jakarta.

Ia menjelaskan bahwa kedatangan delegasi dari negara-negara besar seperti Tiongkok dan Amerika Serikat bukan sekadar pengakuan formal atas kemenangan Prabowo dalam pemilihan, tetapi juga indikasi potensi Indonesia sebagai mitra strategis dalam mengatasi tantangan global.

“Acara ini adalah manifestasi dari diplomasi yang telah dibangun oleh Prabowo selama bertahun-tahun, yang telah memupuk hubungan yang kuat dengan pemimpin dari banyak negara,” tambah Fahmi.

Ia juga menyoroti bahwa kehadiran para pemimpin global ini adalah simbol dari harapan untuk kerja sama yang lebih dalam dalam politik, ekonomi, dan keamanan di bawah kepemimpinan Prabowo.

“Saya percaya ini mencerminkan kepercayaan mereka bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, Indonesia akan memainkan peranan yang lebih aktif dalam membentuk arsitektur keamanan regional dan global,” lanjut Fahmi.

Fahmi menyoroti pendekatan “personal” Prabowo dalam diplomasi dengan para pemimpin dunia kunci, dengan mengutip kunjungannya ke Tiongkok, Jepang, dan Turki sebagai contoh komitmennya untuk menjaga hubungan internasional yang erat.

“Kehadiran para pemimpin dunia ini di Jakarta adalah pengakuan bahwa di bawah Prabowo, Indonesia bukanlah pemain minor tetapi kekuatan yang patut diperhitungkan,” ujar Fahmi.

Ia juga menegaskan bahwa kehadiran para pemimpin tersebut juga menandakan kepercayaan pada potensi Indonesia untuk memimpin wilayah, terutama dalam mengatasi isu-isu strategis utama seperti keamanan maritim, perubahan iklim, dan memperkuat kerja sama ASEAN.

“Pelantikan ini menandai titik awal yang penting untuk membangun dukungan dan kerja sama internasional,” katanya.

Fahmi menyimpulkan dengan mengungkapkan optimisme tentang masa depan Indonesia di panggung dunia di bawah kepemimpinan Prabowo, dengan percaya bahwa ini hanyalah awal dari perjalanan di mana Indonesia akan memantapkan peran sebagai mitra global strategis.

“Lima tahun ke depan akan melihat Prabowo memperkuat diplomasi Indonesia, memposisikan negara sebagai mitra strategis. Pelantikan ini adalah awal dari perjalanan panjang, dan dunia siap untuk menyaksikan bagaimana Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo akan meninggalkan jejaknya di panggung internasional,” tutup Fahmi. (RR)

Source link