Fédération Internationale de l’Automobile (FIA) World Endurance Championship (WEC) telah mengenalkan aturan baru untuk kualifikasi balapan mereka. Kebijakan ini memungkinkan pembalap berstatus Silver untuk ikut serta dalam perebutan posisi start, tidak hanya pembalap Bronze seperti sebelumnya. Namun, aturan ini tidak berlaku untuk balapan legendaris 24 Hours of Le Mans, yang memiliki regulasi khusus untuk kualifikasi.
Dalam aturan baru ini, tim yang berpartisipasi dalam kategori LMGT3 dapat menurunkan pembalap Bronze selama kualifikasi pertama. Setelah 10 tim tercepat maju ke babak Hyperpole, pembalap Silver bertugas untuk menentukan posisi start. Ini mencakup upaya untuk memperebutkan pole position dan memenangkan satu poin tambahan, serta menetapkan siapa yang paling unggul di kategori tersebut. Hal ini menandai pertama kalinya sesi head-to-head diperkenalkan dalam FIA WEC.
Di antara pembalap Silver yang menonjol adalah Sean Gelael, yang akan mencoba meraih posisi start untuk United Autosports 95. Dikenal sebagai Duta Merek Pertamax Turbo, Gelael akan berkompetisi untuk mendapatkan pole position dalam Hyperpole bersaing dengan rekan setimnya dan pembalap lain seperti Valentino Rossi dan Rahel Frey. Rossi, seorang legenda MotoGP, menunjukkan prestasi impresif di kategori Silver setelah debut tahun lalu. Sementara Frey, satu-satunya pembalap wanita di kategori tersebut, telah mengumpulkan tujuh pole positions sepanjang karirnya.
Selain Gelael, pembalap lain yang menarik perhatian termasuk empat rookie tahun ini, seperti Eduardo Barrichello, putra legenda F1 Rubens Barrichello, dan Jonny Edgar, Lin Hodenius, dan Finn Gehrsitz. Balapan putaran pertama FIA WEC, Qatar 1812KM, akan ditayangkan langsung melalui kanal Youtube dan situs web Sean Gelael pada tanggal 28 Februari 2025. Ini menunjukkan evolusi menarik dalam aturan kualifikasi dan pembalap yang penuh potensi untuk musim ini.