Mendekati musim arus mudik Lebaran tahun 2025, perbaikan pada jalur alternatif mudik di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah terus dipercepat untuk memastikan kesiapan jalan tersebut. Jalur alternatif ini akan menjadi opsi bagi pemudik jika terjadi kemacetan di jalur utama seperti tol dan arteri. Petugas Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Brebes sedang fokus melakukan pengaspalan dan tambal sulam di beberapa titik jalur alternatif yang mengalami kerusakan, seperti badan jalan berlubang, aspal mengelupas, dan badan jalan bergelombang.
Ada tujuh jalur alternatif yang disiapkan untuk Lebaran nanti, antara lain jalan Brebes-Jatibarang/Tangglok-Songgom, Losari-Bojongsari, Tanjung-Kersana, Bulakamba-Slatri, Kutamendala-Purwodadi, Linggapura-Balapusuh, dan Jalur alternatif Sitanggal-Larangan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Brebes, Sutaryono, menjelaskan bahwa ketujuh ruas jalan tersebut merupakan penghubung yang penting dari jalan nasional ke jalan provinsi dan kabupaten.
Sutaryono menargetkan perbaikan jalan di jalur alternatif tersebut akan selesai pada H-7 Lebaran 2025 untuk memastikan kesiapan jalan sebelum arus mudik dimulai. Selain jalur utama seperti tol dan pantura, jalur alternatif juga penting untuk kendaraan pemudik yang menuju ke arah tengah dan selatan, seperti Bumiayu dan Ajibarang, Banyumas. Dengan demikian, perbaikan jalur alternatif di Kabupaten Brebes akan memberikan opsi yang lebih baik bagi pemudik yang melintas di daerah tersebut.
