Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengalihkan saham ke Holding operasional Badan Pengelolaan Investasi (BPI) Danantara yakni PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero). Pada Rabu (26/3), terdapat 14 emiten perusahaan pelat merah yang mengalihkan saham ke Danantara Indonesia. Berikut daftar 14 perusahaan BUMN itu antara lain PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS), PT PP (Persero) Tbk (PTPP), PT Danareksa (Persero), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI resmi menjadi perusahaan holding operasional Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara). Kepemilikan saham Negara Republik Indonesia pada BKI sebesar 100 persen dan kepemilikan saham istimewa para perusahaan pelat merah yakni saham Seri A Dwiwarna, memastikan pengalihan saham tidak mengubah pengendalian Negara Republik Indonesia pada perusahaan tersebut. Hal ini dilakukan melalui kepemilikan tidak langsung melalui BKI, menggantikan kepemilikan langsung sebelumnya.
Sumber: mediaindonesia.com/ekonomi/755766/daftar-lengkap-14-emiten-bumn-yang-mengalihkan-saham-ke-holding-danantara
