Pemudik yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta mengalami penurunan signifikan menjelang perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah. Informasi ini didapatkan dari Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara dan Kesatuan Bangsa Kemenko Polkam, Mayjen TNI Purwito Hadi Wardono. Puncak arus mudik terjadi pada 28 Maret 2025, namun kini jumlah pemudik sudah mulai menurun. Salah satu faktor penyebab penurunan itu adalah pemberlakuan work from anywhere (WFA) yang memungkinkan masyarakat untuk mudik sambil tetap menjalankan pekerjaan. Meskipun jumlah penumpang menurun, pihak Bandara Soekarno-Hatta tetap menyiapkan pelayanan terbaik bagi para calon penumpang. Semua fasilitas di bandara dipastikan layak digunakan dan seluruh armada pesawat telah melewati proses pemeriksaan untuk menjamin keselamatan penumpang. Persiapan tersebut juga dilakukan untuk menghadapi masa arus balik Lebaran yang diprediksi terjadi pada tanggal 5 dan 6 April. Seluruh fasilitas dan SDM di bandara akan terus disiapkan untuk menghadapi arus balik tersebut.
Turunnya Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta menjelang Hari Lebaran
