MotoGP Amerika 2025 menyajikan drama besar bagi para penggemar balap motor. Marc Marquez, juara dunia delapan kali, telah dominan sejak awal musim ini dengan lima kemenangan berturut-turut. Namun, seperti tahun-tahun sebelumnya, pembalap Spanyol ini terjatuh saat memimpin balapan dengan nyaman. Hal ini berdampak langsung pada klasemen pembalap, di mana saudara Alex Marquez kini memimpin dengan 20 poin setelah kemenangan di Austin.
Pecco Bagnaia juga berhasil kembali ke atas podium setelah kemenangan pertamanya musim ini. Pembalap Italia ini menunjukkan peningkatan yang nyata di Circuit of the Americas meskipun tidak menyukai trek tersebut. Meskipun mengalami masalah teknis, Bagnaia berhasil menunjukkan performa terbaiknya di akhir pekan.
Davide Tardozzi, manajer tim Ducati, optimis dengan kembalinya Bagnaia ke performa terbaiknya. Dia menyatakan bahwa pembalap asal Turin itu telah menunjukkan perubahan mental yang positif sejak awal musim. Sementara itu, Tardozzi juga memberikan pujian kepada Marquez yang tetap menjadi yang tercepat di grid.
Di luar itu, Tardozzi juga menyoroti potensi Alex Marquez yang dinilai akan tetap kompetitif hingga akhir musim. Ia yakin bahwa pembalap Gresini Racing ini akan membuat kejutan di MotoGP 2025. Dengan dukungan penuh dari tim Ducati, Tardozzi yakin Marquez akan bersaing dengan baik sepanjang musim. Dengan demikian, balapan MotoGP Amerika 2025 memperlihatkan persaingan yang sangat ketat dan menarik bagi para penggemar balap motor.
