Penguatan Pengawasan Bawaslu pada PSU Gelombang Kedua

by -16 Views

Pada hari ini, Sabtu (5/4), jajaran pengawas pemilu sedang memperkuat pengawasan untuk pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024, yang merupakan gelombang kedua setelah PSU gelombang pertama dilaksanakan sebelum Lebaran. Anggota Bawaslu RI, Puadi, menyatakan bahwa hasil pengawasan pada PSU gelombang pertama memberikan cerminan penting bagi jajaran Bawaslu untuk meningkatkan kualitas pengawasan ke depan. Meskipun pengawasan di daerah sudah berjalan optimal, masih terdapat tantangan terutama terkait pelanggaran administratif dan politik uang yang sensitif menjelang hari pemungutan suara.

Dalam menghadapi PSU gelombang kedua, Puadi menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan langkah-langkah strategis, seperti penguatan koordinasi internal dan eksternal dengan KPU dan aparat penegak hukum melalui Sentra Gakkumdu. Bawaslu juga melaksanakan pengawasan melekat melalui kegiatan patroli hingga ke tingkat TPS untuk mencegah pelanggaran.

Langkah lain yang diambil adalah melibatkan masyarakat dan pemantau pemilu untuk mengawasi dan melaporkan dugaan pelanggaran. Bawaslu juga meningkatkan kapasitas jajaran pengawas di lapangan agar tanggap terhadap dinamika dan masalah yang mungkin timbul selama pemungutan dan penghitungan suara.

Diharapkan dengan langkah-langkah tersebut, PSU gelombang kedua dapat berlangsung lebih tertib, jujur, dan adil, serta mengurangi potensi sengketa. Sejumlah masyarakat di berbagai kabupaten dan kota di Indonesia akan kembali ke bilik suara untuk PSU, termasuk di Kabupaten Buru, Kota Sabang, Kabupaten Banggai, Kabupaten Bungo, dan Kabupaten Pulau Taliabu. Semua langkah diharapkan dapat menjaga stabilitas dan legitimasi hasil pemilu melalui pengawasan yang profesional dan berintegritas.

Source link