Mantan Ibu Negara Michelle Obama telah mengungkapkan bahwa sekarang ia merasa lebih bebas dalam membuat keputusan untuk dirinya sendiri tanpa harus hidup sesuai ekspektasi orang lain. Dalam sebuah podcast bersama aktris Sophia Bush, Michelle menjelaskan bahwa ia kini memiliki kesempatan untuk mengatur jadwalnya sendiri dan membuat pilihan yang benar-benar untuk kepentingan pribadinya. Hal ini merupakan respons terhadap absennya Michelle dalam beberapa acara politik baru-baru ini dan rumor-rumor seputar rumah tangganya.
Dalam diskusi tersebut, Michelle Obama menyoroti bagaimana sebagai seorang perempuan seringkali merasa bersalah ketika harus mengatakan “tidak” dan bagaimana keputusan-keputusan pribadinya telah menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan perceraian dengan mantan Presiden Barack Obama. Namun, Michelle tetap aktif dalam proyek-proyek seperti pendidikan anak perempuan dan pembukaan perpustakaan presidensial.
Michelle Obama juga membahas bagaimana tekanan dari ambisi politik Barack Obama dan masa jabatannya sebagai presiden telah memberikan dampak besar terhadap pernikahan mereka, yang kemudian diungkapkan dalam bukunya yang berjudul “Becoming”. Sejak meninggalkan Gedung Putih, Michelle Obama telah aktif dalam mengkritik Presiden Trump dan bahkan berkampanye untuk Wakil Presiden Kamala Harris.
Dalam kampanyenya di Michigan sebelum Pemilu 2024, Michelle Obama menekankan pentingnya untuk tidak menyerahkan nasib kepada orang-orang seperti Trump yang dianggapnya tidak memahami nilai dan kesehatan masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa Michelle Obama masih menjaga kehadirannya dalam dunia politik dan tetap vokal dalam membela nilai-nilai yang diyakininya.