DS Penske berhasil menarik perhatian dalam balapan Minggu yang seru di sirkuit Monaco. Setelah melakukan perubahan signifikan pada mobil DS E-TENSE FE25, pembalap asal Perancis ini tampil sebagai salah satu pesaing utama. Meskipun awalnya terdapat sejumlah tantangan, tim teknis DS Performance berhasil mengoptimalkan mobil DS Penske dengan brilian. Mereka memperbaiki sistem pengereman, mengatur ulang suspensi, dan menyesuaikan geometri suspensi untuk meningkatkan performa mobil secara keseluruhan. Dengan strategi yang tepat, mereka berhasil menciptakan paket mobil yang kompetitif.
Namun, di sirkuit Monaco yang menantang, kedua pembalap DS Penske harus menghadapi kondisi cuaca yang sulit. Meskipun demikian, Jean-Eric Vergne dan Maximilian Gunther mampu menunjukkan kecepatan yang impresif. Meski keduanya menghadapi beberapa kendala selama balapan, Vergne mampu memimpin jalannya lomba dengan penuh percaya diri. Meskipun terjadi insiden yang mengganggu, Oliver Rowland berhasil menyalip Vergne dengan menggunakan strategi energi yang presisi.
Pertarungan sengit antara pembalap dan strategi yang taktis terus berlangsung hingga garis finis. Meskipun akhirnya Vergne finis di posisi keenam, performa tim DS Penske patut diacungi jempol. Dengan keberhasilan Meraih poin tambahan dan menegaskan konsistensi performa mereka. Seiring Kejuaraan Dunia Formula E bergerak menuju Tokyo, tim DS Penske tetap mantap dan berusaha mempertahankan momen positif yang telah mereka raih. Dengan pengalaman dan pembelajaran dari balapan Monaco, tim ini berencana untuk terus tampil kompetitif di lintasan yang lebih menantang di masa mendatang.