Muhammad Muchlisin, seorang raper yang juga pencipta lagu hip-hop, tidak pernah meninggalkan cintanya terhadap musik meskipun sibuk sebagai kepala keluarga dan pekerja di sektor konstruksi. Dikenal dengan nama Michin, ia tinggal di Kabupaten Probolinggo dan terus menulis lagu dengan tema sosial, budaya lokal, dan motivasi. Meskipun tidak berada di label besar, semangat Michin untuk berkarya terus membara.
Cinta Michin pada musik tumbuh sejak ia remaja, dan lagu pertamanya, Bersyukur, menjadi titik awal dari perjalanan kreatifnya. Terinspirasi oleh Saykoji dan Eminem, dia percaya bahwa hip-hop bukan hanya genre musik, tetapi juga sarana perjuangan dan sarana penyampaian pesan yang kuat. Hingga saat ini, Michin telah merilis sebelas lagu, di antaranya Aola Omong, ngeRAPoteh, Majuhkah Ngopi, Pas Soro Nemmoh, kaRAPojih, dan lainnya.
Meski hanya menggunakan peralatan rekam sederhana dan mencuri waktu di malam hari atau sela-sela istirahat, Michin tetap konsisten dalam berkarya. Selain fokus pada produksi lagu, dia juga berencana untuk mendapatkan perlindungan hak cipta untuk karyanya. Meskipun berbagai keterbatasan, Michin tidak pernah berhenti untuk terus berkarya, dengan keluarga sebagai motivasinya.
Kiprah Michin dalam dunia musik tidak main-main. Pernah mewakili Jawa Timur dalam lomba rap tingkat nasional pada 2008, Michin telah meraih berbagai penghargaan. Meskipun sebagai ayah dan tulang punggung keluarga, Michin tetap gigih dalam berkarya. Dengan semangat dan dukungan keluarga, dia bertekad untuk terus berkarya di dunia musik dengan penuh keyakinan.
