Juara MotoGP 2024 dijadwalkan untuk mengunjungi dokter pada pekan pertama bulan Juli setelah GP Belanda, yang akan menjadi balapan kesepuluh di musim 2025 dan balapan kesembilan yang akan dilewatkan oleh pembalap Spanyol itu karena cedera. Pemulihan Jorge Martin sudah memasuki tahap akhir dan diharapkan setelah pemeriksaan dengan Dokter Angel Charte pada Senin depan, tanggal di mana pembalap tersebut dapat kembali ke balapan akan diketahui dengan lebih pasti. Martin mengalami cedera pada hari pertama tes pramusim pada 5 Februari dan kembali mengalami cedera pada akhir bulan yang sama, tepat sebelum berangkat ke Thailand untuk memulai kejuaraan. Setelah absen di Buriram, Argentina, dan Amerika Serikat, Jorge tampil kembali di MotoGP Qatar pada akhir pekan 13 April lalu. Namun, nasib sial membuatnya terjatuh saat balapan dan ditabrak oleh Fabio Di Giannantonio, menderita pneumotoraks, radang paru-paru, dan patah tulang rusuk. Sebuah cedera yang memaksanya menghabiskan dua pekan di rumah sakit di Doha, dan membuatnya harus menjalani masa pemulihan hingga hari ini.
Setelah Komisi Grand Prix MotoGP memasukkan modifikasi dalam peraturan, atas usulan Aprilia, untuk mengizinkan pembalap menikmati hari tes setelah absen dalam minimal tiga Grand Prix, tim asal Italia ini menunggu pembalap tersebut dibebaskan oleh dokter untuk melakukan tes privat. Motorsport.com berbicara dengan direktur olahraga Aprilia, Paolo Bonora, di Mugello pada hari Minggu, yang menjelaskan rencana tim yang bermarkas di Noale untuk mempersiapkan kembalinya sang rider. Aprilia memiliki tiga tes yang dijadwalkan pada akhir musim: 30-31 Juli dan 11-12 Agustus di Barcelona, dan 29-30 Oktober di Jerez. Tanggal-tanggal tersebut, di atas kertas, akan dilakukan setelah kemunculan kembali sang pembalap, yang diperkirakan akan berlangsung pada pertengahan Juli. Saat ini, baik Aprilia maupun pembalap tidak bersedia berspekulasi tentang kemungkinan tanggal comeback, tetapi Motorsport.com memahami bahwa GP Republik Ceko pada 17-20 Juli bisa menjadi skenario yang paling memungkinkan bagi Martin untuk kembali berkompetisi. Sejak 12 Mei, ketika Motorsport.com pertama kali menyampaikan berita ini, Aprilia dan Martin terlibat dalam perselisihan tentang validitas tahun kedua kontrak yang ditandatangani kedua belah pihak pada Juni 2024 di Mugello. Perselisihan yang saat ini berada dalam ‘jalan buntu’ yang menegangkan, meski sang pebalap sudah bertekad bulat untuk berjuang meninggalkan Aprilia akhir tahun ini menuju Honda.