Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Komarudin, mengimbau warga Jakarta untuk menggunakan jalur-jalur alternatif saat perayaan HUT ke-79 Bhayangkara pada 1 Juli 2025. Tujuannya adalah untuk menghindari kemacetan yang mungkin terjadi. Jika terjadi kemacetan, petugas akan melakukan rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus, sehingga masyarakat diminta untuk mematuhi instruksi petugas di lapangan.
Beberapa ruas jalan utama yang diperkirakan akan terdampak kemacetan selama perayaan HUT Bhayangkara antara lain Jalur Sudirman-Thamrin, Jalan Tomang-Harmoni, Jalan Juanda-Veteran, Jalan Gunung Sahari, Tugu Tani, dan Cempaka Putih. Direktur Lalu Lintas juga menyarankan agar jalur-jalur tersebut dihindari atau lebih baik menggunakan transportasi publik untuk mengurangi kemungkinan kemacetan.
Sebagai bentuk dukungan, masyarakat diberikan tarif khusus Rp1 untuk seluruh layanan Transjakarta, MRT, dan LRT pada tanggal 1 Juli. Hal ini bertujuan agar masyarakat lebih memilih transportasi publik untuk menghindari kemacetan. Selain itu, setelah upacara perayaan, akan ada iring-iringan pengawalan dari petugas kepolisian dan POM TNI yang mengantar tamu undangan. Pengawalan ini merupakan hal yang wajar dan telah diatur dalam undang-undang. Oleh karena itu, Direktur Lalu Lintas mengajak masyarakat untuk melihat fenomena ini secara bijak demi kelancaran acara.
