Citroen Racing, pabrikan legendaris asal Prancis, telah secara resmi mengumumkan kembali kehadirannya di dunia balap melalui partisipasinya di Formula E. Debut Citroen Racing di ajang ini dijadwalkan pada Musim 12, 2025-2026, dengan uji coba yang akan dilakukan di Cheste pada akhir Oktober serta balapan perdana di Sao Paulo pada awal Desember. Citroen menjelaskan kehadiran mereka di Formula E sebagai sebuah “tantangan baru” yang mencerminkan nilai-nilai dan visi mereka terhadap mobilitas masa depan.
Pergantian Citroen Racing menggantikan Maserati di Formula E merupakan langkah strategis dari grup Stellantis, pemilik merek Maserati, Citroen, dan Opel. Meskipun belum diumumkan secara resmi, Citroen diperkirakan akan menampilkan line-up juara dengan Nick Cassidy dari Jaguar dan Peugeot serta Jean-Eric Vergne dari DS Penske sebagai rekan setimnya. Kembalinya Citroen ke dalam dunia motorsport setelah sebelumnya mundur dari WRC menimbulkan antusiasme, mengingat sejarah keberhasilan mereka di berbagai ajang balap seperti Dakar, WRC, WTCC, dan Kejuaraan Mobil Tur Dunia FIA.
Citroen telah menjanjikan pengumuman lebih lanjut pada tanggal 20 Oktober, menjelang sesi uji coba, yang mungkin mencakup pengungkapan desain Gen4 Evo mereka, detail tentang dua pembalap utama mereka, atau bahkan perubahan identitas dari Maserati. Kembalinya Citroen ke Formula E tidak hanya sebagai bentuk kembali ke dunia balap, tetapi juga sebagai wujud komitmen mereka terhadap inovasi, tanggung jawab lingkungan, serta interaksi dengan publik yang aktif dan terkoneksi dalam menjelajahi masa depan mobilitas yang berkelanjutan.