BANDA ACEH – Seorang akun X/Twitter mantan orang dalam Istana (@DalamIstana) kembali membuat heboh dunia politik.
Terpantau, cuitan terbarunya mengklaim posisi Pak Lurah semakin terdesak. Serangan Geng Banteng disebut makin masif di media.
Akun tersebut menyebut seharusnya Pak Lurah memulangkan sang loyalis, Bung Lord, yang saat ini tengah pengasingan di negeri singa.
Dengan adanya Lord, akun tersebut mengatakan posisi Pak Lurah akan aman. Serangan-serangan Geng Banteng pasti bisa ditangani.
Di sisi lain, akun mantan orang dalam Istana itu menyinggung sosok tokoh bernama Pak Es Teh yang disebut dalam posisi tertekan.
“Menimbang serangan Geng Banteng makin masif, lebih baik memulangkan Lord dari pengasingan di negeri singa, Pak Lurah. Dijamin lebih merata. Jangan terlalu lama menunggu, Pak Es Teh,” cuit akun @DalamIstana.
Cuitan tersebut telah dilihat lebih dari 16.000 kali dan mendapat reaksi 188 orang yang menyukai, 24 orang memosting ulang, dan 2 orang menandai cuitan tersebut.
Di kolom komentar, netizen sangat antusias memperhatikan isu-isu panas perseteruan antara Pak Lurah dengan Geng Banteng yang diungkapkan oleh akun tersebut di X/Twitter.
“Yang ditunggu akhirnya muncul, btw, informasi dari Mimin agak valid keren,” kata seorang netizen.
“Netizen tinggal membaca saja, kok, pada statemen yang tidak jelas. Baca ini tinggal cocokkan dengan situasi sekarang saja, gak usah menuduh adminnya pro mana. Membaca aja susah, apalagi menelaah,” kata seorang netizen.
Seorang netizen bahkan menyebut bahwa kubu Pak Lurah akan memanfaatkan situasi para kader Geng Banteng yang telah lama buron.
“Saya tidak sabar mendengar kabar penangkapan Harun Masiku,” kata seorang netizen.
Seorang netizen mempertanyakan kondisi Bung Lord yang kabarnya sedang sakit, namun tidak ada potret keadaan terbarunya.
Lord diduga memang sengaja disembunyikan sambil menyusun strategi.
“Bagaimana informasi mantan orang dalam, om? Apa Omong sakit? Berapa parahnya? Atau hanya bersembunyi sambil mengatur strategi… Sulit untuk tidak berpikir bahwa ini keributan yang masterminenya bukan orang kuat seperti beliau,” kata salah seorang