Calon presiden Ganjar Pranowo belum menetapkan singkatan nama dirinya dan Mahfud MD untuk kontestasi Pemilu Presiden 2024. Dalam sebuah acara Council of Asian Liberals and Democrats (CALD Party) di Jakarta, Sabtu (28/10/2023), Ganjar mengatakan masih menunggu dan banyak saran seperti Gama, GM, atau Gofud.
Ganjar juga menyampaikan bahwa saat ini dirinya lebih banyak menggunakan kemeja hitam setelah sebelumnya memperkenalkan pakaian kampanye dengan motif garis-garis hitam putih.
Selain itu, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD saat ini sedang fokus dalam menyapa masyarakat di berbagai daerah. Mereka telah dideklarasikan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Rabu (18/10), dengan menggandeng Arsjad Rasjid sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Pasangan Ganjar-Mahfud diusung dan didukung oleh empat partai politik, yaitu PDI Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo, dan Partai Hanura.
Pada 19 Oktober, sehari setelah deklarasi, Ganjar-Mahfud mendaftar sebagai calon peserta Pilpres 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurut jadwal KPU, pada 13 November akan ditetapkan daftar pasangan calon presiden dan wakil presiden, kemudian pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon dilakukan pada 14 November.
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu) mengatur bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan kursi di DPR RI dan perolehan suara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Saat ini, terdapat 575 kursi di DPR RI, sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi. Selain itu, pasangan calon juga dapat diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.
Sumber: Antara