Legislator Menuntut Penyelesaian Proyek LRT Fase 1B Dengan Menjangkau Dukuh Atas, Bukan Hanya Sampai Manggarai

by -156 Views
Legislator Menuntut Penyelesaian Proyek LRT Fase 1B Dengan Menjangkau Dukuh Atas, Bukan Hanya Sampai Manggarai

Anggota DPRD DKI, Gilbert Simanjuntak, mengusulkan agar trayek Light Rail Transit (LRT) Fase 1B rute Velodrome Rawamangun-Manggarai diperpanjang hingga Dukuh Atas untuk menarik lebih banyak penumpang. Ia menyatakan bahwa dengan mencapai Dukuh Atas, akan ada penumpang tambahan yang terhubung dari sana dan Manggarai.

Gilbert juga mengatakan bahwa lebih baik menghubungkan setiap moda transportasi mulai dari LRT hingga MRT dan anggaran untuk perluasan ini bisa dimasukkan dalam APBD 2024. Ia menegaskan bahwa LRT Jakarta, LRT Jabodebek, dan MRT Jakarta memiliki jalur yang berbeda-beda sehingga tidak perlu khawatir tentang tumpang tindih.

Ia berharap kawasan Dukuh Atas dan Manggarai dapat menjadi kawasan terpusat yang menghubungkan antar moda transportasi. Selain itu, usulan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan jumlah penumpang LRT Jakarta yang masih kurang. Menurutnya, jumlah penumpang yang sedikit disebabkan oleh jalur yang pendek dan pengguna yang hanya berasal dari kalangan tertentu.

Gilbert berharap dengan perluasan trayek, penumpang dapat dengan mudah melakukan perpindahan ke transportasi lain seperti KRL. Namun, ia menekankan bahwa perlu ada regulasi yang sesuai agar subsidi dari Pemprov DKI dapat tepat sasaran. Ia juga memperkirakan jika trayek diperpanjang hingga Dukuh Atas, maka jarak tambahan sekitar 4,2 kilometer perlu ditempuh dari Manggarai hingga Dukuh Atas.

LRT Fase 1B rute Velodrome Rawamangun-Manggarai sepanjang 6,4 kilometer telah dimulai konstruksinya pada tanggal 30 Oktober dan diharapkan selesai pada tahun 2026 dengan anggaran sebesar Rp 5,5 triliun. Rute ini akan memiliki lima stasiun baru, yaitu Pemuda, BPKP, Pasar Pramuka, Matraman, dan Manggarai.

Sumber: Republika