Klarifikasi Jubir Prabowo dan Puspen Tentang Mayor TNI Teddy yang Duduk di Bangku Kubu Capres 02

by -127 Views
Klarifikasi Jubir Prabowo dan Puspen Tentang Mayor TNI Teddy yang Duduk di Bangku Kubu Capres 02

“Yang terkait (Wali Kota Teddy) sedang menjalankan tugasnya sebagai ajudan dan pengawal yang terpasang, bukan kampanye,” kata Dahnil kepada Republika.co.id pada Selasa (19/12/2023).

Dahnil menilai kehadiran ajudan dari TNI maupun Polri dalam acara politik merupakan hal yang lazim. Dia mengatakan bahwa para ajudan tersebut memiliki tugas untuk melindungi dan mengamankan atasannya. Dalam menjalankan tugas pengamanan dan perlindungan tersebut, para ajudan diatur dalam Peraturan Panglima TNI Nomor 56 Tahun 2012.

Dahnil juga menambahkan bahwa tidak hanya Prabowo yang mendapatkan pengawalan dari aparat. Calon Presiden lainnya seperti Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo juga mendapatkan pengawalan yang sama.

“Semua Capres mendapatkan pengawalan resmi dari aparat, dan hal tersebut sudah diatur,” ujar Dahnil.

Sebelumnya, Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Lolly Suhenti, mengatakan bahwa pihaknya menerima pengaduan dari masyarakat melalui media sosial mengenai kehadiran Asisten Pribadi (Aspri) Capres Prabowo Subianto, yakni Mayor TNI Teddy Indra Wijaya, yang tertangkap kamera berada di jajaran pendukung Prabowo-Gibran saat forum debat capres perdana di Halaman Kantor KPU RI, di Jakarta, pada Selasa (12/12/2023) lalu.

Kehadiran Teddy dipersoalkan oleh warganet karena dirinya masih berstatus TNI aktif. Bawaslu sedang melakukan pembahasan potensi pelanggaran sesuai aturan dan Undang-Undang yang berlaku, yakni Undang-Undang yang mengatur netralitas ASN, TNI dan Polri.

Mayor TNI Teddy Indra Wijaya tertangkap kamera berada di barisan pendukung Prabowo-Gibran saat pelaksanaan debat Pilpres perdana pekan lalu. Teddy mengenakan kemeja biru langit yang menjadi warna ciri khas Prabowo-Gibran. Ia berdiri persis di belakang Gibran Rakabiming. Di belakang Teddy juga terlihat Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto, mantan Anggota Wantimpres, Agum Gumelar. Kedua tokoh ini memang tergabung ke dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Kapuspen TNI Laksamana Muda TNI Julius Widjojono menegaskan bahwa kehadiran Mayor Inf Teddy Indra Wijaya dalam acara debat perdana Capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) hanya sebagai ajudan yang mengikuti agenda Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, sehingga kehadiran Teddy tersebut tidak mewakili institusi TNI.

“Kehadiran Teddy bukan karena kepentingan pribadi,” tegas Julius Widjojono dalam keterangan tertulisnya pada Senin (18/12/2023).