GUNA mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika ke tingkat kelurahan dan desa, dibutuhkan memperkuat koordinasi antar pihak terkait dalam menangani ancaman narkoba di Simalungun.
Demikian disampaikan Kasat Res Narkoba Polres Simalungun, AKP Irfan Rinaldi Pane saat workshop tematik Tanggap Ancaman Narkoba (P4GN) yang diinisiasi Polres Simalungun bersama BNNK Simalungun di Aula Hotel Atsari Parapat, Kabupaten Simalungun, Rabu (24/7).
Salah satu upaya konkrit yang dilakukan di antaranya menciptakan lingkungan yang bebas dari narkotika dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba.
Baca juga : Pesta Narkoba di Hotel Simalungun, Tiga Orang Ditangkap
Dia pun menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat dan berharap kerjasama ini dapat terus ditingkatkan demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Simalungun, Kompol Suhana Sinaga menekankan pentingnya kerjasama dan komunikasi antar lembaga serta masyarakat dalam upaya pemberantasan narkotika.
Ia berharap hasil dari workshop ini dapat segera diimplementasikan di lapangan, sehingga dampak positifnya dapat dirasakan seluruh masyarakat.
Para lurah dan kepala desa yang ikut serta dalam workshop itu menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Polres Simalungun dan BNNK Simalungun dalam memerangi peredaran narkotika di wilayah mereka. Mereka juga berkomitmen untuk menerapkan langkah-langkah preventif di lingkungannya sesuai dengan arahan yang diberikan dalam workshop. (Z-3)
