Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS pertamanya sebagai kepala negara anggota penuh baru di Rio de Janeiro, Brasil. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa salah satu hasil penting dari pertemuan tersebut adalah dorongan untuk memperkuat kerja sama ekonomi internasional. Hasil pertemuan KTT BRICS kali ini mencakup empat poin utama dalam deklarasi para pemimpin. Airlangga menekankan pentingnya poin terkait dengan penguatan multilateralisme dan reformasi tata kelola global dalam deklarasi para pemimpin. Poin kedua yang mempromosikan perdamaian, keamanan, stabilitas internasional, serta kerjasama ekonomi, perdagangan, dan keuangan internasional menjadi fokus utama bagi Indonesia. Pertemuan BRICS kali ini dihadiri oleh negara pendiri Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, serta negara anggota baru termasuk Indonesia, Mesir, Ethiopia, Iran, dan Uni Emirat Arab.
Pemerintah Dorong Negara-negara BRICS untuk Meningkatkan Penyerapan Produk Indonesia
