Presiden Dorong Kolaborasi Ilmuwan Indonesia dengan Saintis Dunia

by -17 Views

Presiden Prabowo Subianto mendorong kolaborasi antara ilmuwan Indonesia dengan para saintis dunia untuk memajukan Indonesia Maju. Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan, Noudhy Valdryno menegaskan pesan tersebut di Jakarta. Presiden Prabowo memiliki visi pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam lima tahun ke depan melalui strategi industrialisasi nasional yang difokuskan pada penguasaan teknologi dan pembangunan SDM.

Menyusul perhatian Prabowo terhadap para ilmuwan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menggelar Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri (KSTI) Indonesia 2025 di Bandung. Acara tersebut diapresiasi oleh PCO sebagai wadah untuk mempertemukan para saintis. Dalam tema “Sains dan Teknologi untuk Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi”, KSTI 2025 menjadi kolaborasi antara dunia akademik, industri, dan pemerintah untuk mempercepat transformasi ekonomi Indonesia.

Lebih dari 2 ribu saintis berkumpul dalam KSTI 2025 yang diharapkan dapat merumuskan peta jalan riset dan inovasi di delapan sektor strategis. Sektor-sektor tersebut termasuk energi, pertahanan, digitalisasi, kesehatan, pangan, maritim, serta material dan manufaktur maju. Brian Yuliarto, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, menyatakan bahwa konvensi ini menjadi wujud tekad bersama untuk membuat sains dan teknologi sebagai senjata perjuangan bangsa.

Source link