Timnas Indonesia harus puas dengan hasil imbang saat menjamu Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo. Meskipun Garuda unggul dominan sepanjang pertandingan, gol tidak tercipta. Mulai dari awal pertandingan, anak asuh Patrick Kluivert menunjukkan agresivitas dengan mencoba mengontrol permainan. Serangan dari kedua sisi lapangan terus dilancarkan namun pertahanan rapat Lebanon masih kokoh. Meskipun tercipta peluang emas melalui tandukan Stefano Lilipaly, bola masih melebar di atas mistar.
Di babak kedua, intensitas serangan semakin ditingkatkan dengan upaya dari Mauro dan pemain yang masuk sebagai pengganti seperti Thom Haye, Adrian Wibowo, Eliano, dan Marselino. Namun, terus berusaha namun tidak berhasil mencetak gol. Hasil imbang ini memberikan tambahan poin bagi peringkat dunia Timnas Indonesia. Meskipun naik poin, posisi Indonesia masih tertahan di peringkat 117 FIFA, di bawah Kazakhstan yang berada di posisi ke-116.
Meskipun kesempatan untuk naik ke peringkat 116 terbuka jika Indonesia berhasil mengalahkan Lebanon, hasil imbang membuat Kazakhstan tetap unggul. Kazakhstan baru saja menelan kekalahan telak dari Belgia sehingga poin mereka berkurang. Meskipun demikian, Indonesia menutup FIFA Matchday September dengan satu kemenangan, satu hasil imbang, dan position di peringkat 117 dunia.
