DEPOK – Seorang pria asal Sragen, Jawa Tengah, DY (31 tahun) ditangkap karena menipu warga Depok dengan cara dapat membantu anak korban untuk lolos dalam seleksi Akademi Kepolisian (Akpol) 2022. Korban mengalami kerugian hingga mencapai Rp 1,6 miliar.
Wakasat Reksrim Polres Metro Depok, AKP Markus Simaremare mengatakan bahwa tersangka ditangkap setelah korban melaporkan penipuan pada bulan Februari. Korban dengan inisial THH mengenal pelaku dan diiming-imingi oleh tersangka bahwa anaknya bisa lolos dalam seleksi pendidikan Akpol tahun 2022 dengan memberikan sejumlah uang. Tersangka memberikan jaminan bahwa jika anak korban tidak lolos seleksi Akpol tahun 2022, uang korban akan dikembalikan sepenuhnya.
Markus mengatakan bahwa tersangka mengaku memiliki kenalan di Markas Besar (Mabes) Polri yang bisa membantu anak korban lolos seleksi Akpol. Karena alasan ini, korban percaya pada iming-iming tersangka.
Sumber: Republika
