Presiden Jokowi meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Jumat (4/8/2023), yang didampingi oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas, meyakini bahwa Menteri BUMN Erick Thohir akan tetap setia kepada Presiden Jokowi, meskipun dia baru-baru ini banyak diserang dengan tuduhan-tuduhan di media sosial oleh pendukungnya. Hal ini karena Erick telah terbukti memiliki dedikasi dan loyalitas.
“Saya melihat Erick Thohir akan tetap setia kepada Jokowi, kecuali jika Jokowi memutuskan untuk tidak lagi berada di sisi Erick,” kata Fernando pada saat dihubungi Republika.co.id di Jakarta, pada Sabtu (4/11/2023).
Fernando menilai bahwa Erick telah membuktikan loyalitas dan dedikasinya dalam membantu Jokowi selama beberapa tahun terakhir. Erick membantu Jokowi dengan menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin dan menjabat sebagai Menteri BUMN serta Menko Kemaritiman dan Investasi Ad Interima.
“Erick juga menjalankan tugas-tugas yang diberikan oleh keluarga Jokowi, seperti menjadi ketua panitia pernikahan Kaesang Pangarep,” ujarnya.
Menurut Fernando, Erick adalah sosok yang kuat dan tidak mudah dipengaruhi oleh serangan-serangan dari berbagai pihak. “Erick tidak akan memedulikan serangan yang ditujukan padanya di media sosial yang berusaha menjatuhkannya serta membuat opini publik seolah-olah memiliki ambisi untuk menjadi calon wakil presiden pada tahun 2024,” tambahnya.
Baru-baru ini, beberapa akun anonim dan buzzer telah menyerang Erick di media sosial. Tanpa bukti yang kuat, mereka menuduh Erick melakukan operasi rahasia untuk menghalangi pencalonan Gibran sebagai calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto. Ada juga yang menyebarkan narasi bahwa Jokowi sudah menjauhi Erick.
(Artikel ini dikutip dari Republika.co.id)
Sumber: Republika
