DEPOK – Hujan lebat yang disertai angin kencang di Kota Depok, Jawa Barat pada Sabtu (18/11/2023) sekitar pukul 17.00 WIB menyebabkan kerusakan pada fasilitas olahraga Stadion Merpati. Fasilitas yang terletak di Kecamatan Pancoran Mas ini mengalami kerusakan di beberapa titik.
Kepala Pembinaan Olahraga Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok, Raden Rayi M Radiansyah, mengonfirmasi bahwa ada beberapa titik kerusakan di Stadion Merpati. Sebagian besar kerusakan terjadi pada atap stadion.
“Kerusakan terbesar mungkin terjadi di tribun Barat, sayap sebelah kiri, atapnya terangkat. Demikian juga dengan yang ada di atas tribun VIP, banyak yang terangkat atau terbang. Dan ACP di sebelah ini banyak yang lepas,” jelas Raden Rayi M Radiansyah, Sabtu (18/11/2023).
Dia menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pemerintah kota juga akan menutup fasilitas ini sementara waktu hingga perbaikan selesai dan stadion sudah aman untuk digunakan masyarakat.
“Mulai besok kita turunkan semua rangkanya, agar tidak mengganggu atau membahayakan orang lain. Sekitar jam 10.00 WIB. Untuk sementara, aktivitas di stadion ini ditunda sampai rangka itu diturunkan,” katanya.
Menurut Rayi, pihaknya masih menghitung kerugian yang ditimbulkan akibat bencana tersebut. Namun, ia memprediksi bahwa kerugian yang ditimbulkan cukup besar karena kerusakan tergolong berat.
“Kalkulasi kami perkirakan cukup besar cuman saya belum bisa memastikan berapa kerugiannya. Tapi jika dilihat, kerusakan mencakup hingga rangka yang ditanam ke bawah itu kecabut,” ujarnya.
Disporyata telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menangani kerusakan Stadion Merpati. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk penggunaan alat berat demi perbaikan.
“Langkah yang diambil tadi sore adalah menangani yang terjangkau terlebih dahulu, seperti atap yang jatuh ke bawah. Kami juga sudah berkoordinasi dengan DPMPTSP untuk mendapatkan bantuan alat berat karena rangka yang rusak perlu dipotong-potong,” katanya.
Sumber: Republika
