Kondisioner merupakan salah satu perawatan rambut yang tidak boleh diabaikan. Fungsinya adalah untuk melembapkan dan melembutkan rambut, sehingga membuatnya tidak mudah kusut. Selain itu, kondisioner juga membantu memperbaiki kerusakan rambut akibat paparan sinar matahari, bahan kimia saat pewarnaan, dan menghaluskan kutikula rambut. Nutrisi vitamin yang terkandung dalam kondisioner juga membuat rambut terlihat lebih sehat dan berkilau.
Namun, banyak orang tidak mendapatkan manfaat maksimal dari penggunaan kondisioner karena salah cara penggunaannya. Pengaplikasian yang tidak benar bisa mempengaruhi hasil akhirnya. Saat ini, terdapat dua jenis kondisioner, yaitu kondisioner yang perlu dibilas dan yang tidak perlu dibilas. Meskipun keduanya memiliki manfaat yang sama, namun memiliki peruntukannya masing-masing.
Kondisioner tanpa dibilas lebih praktis dan cocok untuk merapikan rambut yang kusut. Caranya adalah dengan mengambil kondisioner secukupnya di telapak tangan, menggosokkannya merata, lalu mengoleskannya ke ujung rambut. Sedangkan kondisioner yang perlu dibilas, dapat diaplikasikan setelah menggunakan sampo. Selalu pastikan membedakan sampo dan kondisioner dengan baik, karena sampo adalah untuk membersihkan rambut sedangkan kondisioner adalah untuk melembapkan.
Untuk penggunaan kondisioner yang dibilas, gunakan setelah membersihkan rambut dengan sampo dan menyisakan sedikit kelembapan pada rambut. Oleskan kondisioner dari pangkal hingga ujung rambut, diamkan beberapa saat agar nutrisinya meresap, lalu bilas dengan air mengalir. Pilihlah kondisioner yang sesuai dengan kebutuhan rambut Anda, baik dari pabrikan maupun yang alami seperti lidah buaya, santan kelapa, minyak kemiri, dan urang aring. Dengan penggunaan yang tepat, rambut Anda akan terasa sehalus sutra.
